Rengga Permana's Zone

Tuesday, July 4

menu "seingat saya"

Hehehe... it's a funny story. Tapi... ini dosa apa nggak ya ? Soalnya ngomongin orang lain hehehe... Sudahlah, itu dipikir nanti. Pokoknya selama angin masih berhembus dan rumput masih bergoyang, aku masih ada di sisimu (Gak nyambung nih... :P)

Ini adalah beberapa kisah (sebenarnya banyak) tentang seorang OB (Office Boy) di kantorku. Sebut saja namanya Bunga (ciee... kayak di berita pemerkosaan aja). OK deh, karena dia cowok, sebut saja namanya Tanggo hehehe... Begini ceritanya... (nada presenter "Iiih Syereeemm") :P

Suatu hari di siang bolong, aku & karyawan2 di kantorku lagi pengen makan bareng di kantor. Jadi kami memutuskan untuk mencuri memesan makanan. Dan terpilihlah Tanggo sebagai korban pembunuhan penyuruhan hehehe... Segera kami menyebutkan menu2 apa aja yang diinginkan, dan Tanggo mempunyai inisiatif
mencatatnya di secarik kertas yang sudah kumal, lecek, dan sobek2 (*nggak lah....)

Setelah itu berangkatlah si Tanggo ini dengan semangat 45 dan kekuatan cinta yang dimilikinya (seilee...) menembus panasnya kota Bukittinggi (kok ya tumben2nya panas) hehehe... Dalam rangka menunggu pesanan yang tak kunjung datang, ada yang nyeletuk "Beli nasinya di Irak kali ya, kok lama banget". Akhirnya setelah penantian selama seper sekian hari, si Tanggo datang. Kami menyambutnya bagaikan menyambut datangnya hutan di padang pasir hehehe....

Ternyata eh ternyata.... Setelah kami satu per satu membuka bungkusan yang dibawakan oleh Tanggo, kami semua terkejut setengah hidup. Sampai ada yang tubuhnya kejang-kejang (hehehe.. bo'ong deh). Hal itu disebabkan oleh, pesanan yang kami minta tidak ada yang sama dengan yang kami terima. Begini sedikit cuplikannya :

Orang 1 : "Eh, aku tadi pesen sarden kok dapat ayam ya ?"
Orang 2 : "Loh.. kirain cuma aku yang dapetnya beda. Aku tadi minta ayam kok dapatnya telor"
Orang 3 : "Hehehe... dasar aneh tuh OB, perasan tadi udah dicatat ama dia"

Akhirnya kami memutuskan untuk memanggil si Tanggo.

Lupa orangnya : "Tang, pesenanku kok gak sama ama ini ?"
Lupa orangnya 2 : "Iya nih, aku juga beda"
Tanggo : (Senyum-senyum) "Iya mas, tadi catatannya ilang di jalan, jadi daripada
bolak balik ya aku beliin aja seingat saya"
Semuanya : !@#!$@#%&$*

Dan... berakhirlah acara makan siang itu dengan menu "seingatnya Tanggo" hehehe...
Manusia memang tidak pernah luput dari kesalahan :)

Begitulah salah satu kisah Tanggo. Lain kali akan aku ceritakan lagi kisah yang tidak kalah serunya.

2 Comments:

  • jadi orang jangan males, beli makan ya beli sendiri dunk!
    pasti deh sesuai selera.. :))

    ato pake caraku aja,
    tiap warung, abang bakso & gado2, dll yang memang cocok di lidah, tanya no hpnya, ntar tinggal calling2an deh,. delivery gratis.. ^-^

    By Anonymous Anonymous, at 1:21 PM  

  • kuwi mah podo wae tantan tika...hahhahaha........koyok bungbung ngene loh..tiap hari bawa bekel dari rumah, so gak salah makan deh, udah ketahuan soalnya...makana..masak dong masak..haha..(padahal sih gak masak sendiri hahha )

    By Blogger Kumpulan Kata-kata Hikmah Islami, at 4:55 PM  

Post a Comment

<< Home